Jumat, 28 Oktober 2011

SOEMPAH PEMOEDA

SOEMPAH PEMOEDA
Pertama :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGAKOE BERTOEMPAH DARAH JANG SATOE, TANAH AIR INDONESIA
Kedua :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA, MENGAKOE BERBANGSA JANG SATOE, BANGSA INDONESIA
Ketiga :
- KAMI POETRA DAN POETRI INDONESIA MENGJOENJOENG BAHASA PERSATOEAN, BAHASA INDONESIA
Djakarta, 28 Oktober 1928

Teks Soempah Pemoeda dibacakan pada waktu Kongres Pemoeda yang diadakan di
Waltervreden (sekarang Jakarta) pada tanggal 27 - 28 Oktober 1928 1928.
Panitia Kongres Pemoeda terdiri dari :
Ketua : Soegondo Djojopoespito (PPPI)
Wakil Ketua : R.M. Djoko Marsaid (Jong Java)
Sekretaris : Mohammad Jamin (Jong Sumateranen Bond)
Bendahara : Amir Sjarifuddin (Jong Bataks Bond)
Pembantu I : Djohan Mohammad Tjai (Jong Islamieten Bond)
Pembantu II : R. Katja Soengkana (Pemoeda Indonesia)
Pembantu III : Senduk (Jong Celebes)
Pembantu IV : Johanes Leimena (yong Ambon)
Pembantu V : Rochjani Soe'oed (Pemoeda Kaoem Betawi)
Peserta :
  1. Abdul Muthalib Sangadji
  2. Purnama Wulan
  3. Abdul Rachman
  4. Raden Soeharto
  5. Abu Hanifah
  6. Raden Soekamso
  7. Adnan Kapau Gani
  8. Ramelan
  9. Amir (Dienaren van Indie)
  10. Saerun (Keng Po)
  11. Anta Permana
  12. Sahardjo
  13. Anwari
  14. Sarbini
  15. Arnold Manonutu
  16. Sarmidi Mangunsarkoro
  17. Assaat
  18. Sartono
  19. Bahder Djohan
  20. S.M. Kartosoewirjo
  21. Dali
  22. Setiawan
  23. Darsa
  24. Sigit (Indonesische Studieclub)
  25. Dien Pantouw
  26. Siti Sundari
  27. Djuanda
  28. Sjahpuddin Latif
  29. Dr.Pijper
  30. Sjahrial (Adviseur voor inlandsch Zaken)
  31. Emma Puradiredja
  32. Soejono Djoenoed Poeponegoro
  33. Halim
  34. R.M. Djoko Marsaid
  35. Hamami
  36. Soekamto
  37. Jo Tumbuhan
  38. Soekmono
  39. Joesoepadi
  40. Soekowati (Volksraad)
  41. Jos Masdani
  42. Soemanang
  43. Kadir
  44. Soemarto
  45. Karto Menggolo
  46. Soenario (PAPI & INPO)
  47. Kasman Singodimedjo
  48. Soerjadi
  49. Koentjoro Poerbopranoto
  50. Soewadji Prawirohardjo
  51. Martakusuma
  52. Soewirjo
  53. Masmoen Rasid
  54. Soeworo
  55. Mohammad Ali Hanafiah
  56. Suhara
  57. Mohammad Nazif
  58. Sujono (Volksraad)
  59. Mohammad Roem
  60. Sulaeman
  61. Mohammad Tabrani
  62. Suwarni
  63. Mohammad Tamzil
  64. Tjahija
  65. Muhidin (Pasundan)
  66. Van der Plaas (Pemerintah Belanda)
  67. Mukarno
  68. Wilopo
  69. Muwardi
  70. Wage Rudolf Soepratman
  71. Nona Tumbel
Catatan :
Sebelum pembacaan teks Soempah Pemoeda diperdengarkan lagu"Indonesia Raya"
gubahan W.R. Soepratman dengan gesekan biolanya.
  1. Teks Sumpah Pemuda dibacakan pada tanggal 28 Oktober 1928 bertempat
    di Jalan Kramat Raya nomor 106 Jakarta Pusat sekarang menjadi Museum Sumpah
    Pemuda, pada waktu itu adalah milik dari seorang Tionghoa yang bernama Sie
    Kong Liong.
  2. 2. Golongan Timur Asing Tionghoa yang turut hadir sebagai peninjau
    Kongres Pemuda pada waktu pembacaan teks Sumpah Pemuda ada 4 (empat) orang
    yaitu :
    a. Kwee Thiam Hong
    b. Oey Kay Siang
    c. John Lauw Tjoan Hok
    d. Tjio Djien kwie

Rabu, 26 Oktober 2011

Inspirasi hari ini, "Qurban Yu Timah"‏

Qurban Yu Timah
Oleh: Y. Rehmedi

Yu Timah adalah penerima (Subsidi Langsung Tunai) SLT yang sebenarnya. Maka rumahnya berlantai tanah, berdinding anyaman bambu, tak punya sumur sendiri. Bahkan status tanah yang di tempati gubuk Yu Timah adalah bukan milik sendiri. Usia Yu Timah sekitar lima puluhan, berbadan kurus dan tidak menikah. Barangkali karena kondisi tubuhnya yang kurus, sangat miskin, ditambah yatim sejak kecil, maka Yu Timah tidak menarik lelaki manapun. Jadilah Yu Timah perawan tua hingga kini. Dia sebatang kara. Dulu, setelah remaja Yu Timah bekerja sebagai pembantu rumah tangga di Jakarta. Namun, seiring usianya yang terus meningkat, tenaga Yu Timah tidak laku di pasaran pembantu rumah tangga. Dia kembali ke kampung kami. Para tetangga bergotong royong membuatkan gubuk buat Yu Timah bersama emaknya yang sudah sangat renta. Gubuk itu didirikan di atas tanah tetangga yang bersedia menampung anak dan emak yang sangat miskin itu.
Meski hidupnya sangat miskin, Yu Timah ingin mandiri. Maka ia berjualan nasi bungkus. Pembeli tetapnya adalah para santri yang sedang mondok di pesantren kampung kami. Tentu hasilnya tak seberapa. Tapi Yu Timah bertahan. Dan nyatanya dia bisa hidup bertahun-tahun bersama emaknya. Setelah emaknya meninggal Yu Timah mengasuh seorang kemenakan. Dia biayai anak itu hingga tamat SD. Namun anak tersebutpun harus mencari makan. Maka dia tersedot arus perdagangan pembantu rumah tangga dan lagi-lagi terdampar di Jakarta.
Sudah empat tahun terakhir ini Yu Timah kembali hidup sebatang kara dan mencukupi kebutuhan hidupnya dengan berjualan nasi bungkus. Alhamdulillah di kampung kami ada pesantren kecil. Para santrinya adalah anak-anak petani yang biasa makan nasi yang dijual Yu Timah.
Kemarin Yu Timah datang ke rumah saya. Saya sudah mengira pasti dia mau bicara soal tabungan. Inilah hebatnya. Semiskin itu Yu Timah masih bisa menabung di Bank Perkreditan Rakyat Syariah dimana saya ikut jadi pengurus. Tapi Yu Timah tidak pernah mau datang ke kantor. Katanya, malu, sebab dia orang miskin dan buta huruf. Dia menabung Rp 5.000 atau Rp 10.000 setiap bulan. Namun setelah menjadi penerima SLT Yu Timah bisa setor tabungan hingga Rp 250 ribu. Dan sejak itu saya melihat Yu Timah memakai cincin emas. Yah, emas. Untuk orang seperti Yu Timah, setitik emas di jari adalah persoalan mengangkat harga diri. Saldo terakhir Yu Timah adalah Rp 650.000.
Yu Timah biasa duduk menjauh bila berhadapan dengan saya. Malah maunya bersimpuh di lantai, namun selalu saya cegah.
”Pak, saya mau mengambil tabungan”, kata Yu Timah dengan suaranya yang kecil.
”O, tentu bisa. Tapi ini hari Sabtu dan sudah sore, bank kita sudah tutup. Bagaimana kalau Senin?”
”Senin juga tidak apa-apa. Saya tidak tergesa”.
”Mau ambil berapa?” tanya saya.
”Enam ratus ribu, Pak.”
”Kok banyak sekali. Untuk apa, Yu?”
Yu Timah tidak segera menjawab. Menunduk, sambil tersenyum malu-malu. ”Saya mau beli kambing kurban, Pak. Kalau enam ratus ribu saya tambahi dengan uang saya yang di tangan, cukup untuk beli satu kambing”.
Saya tahu Yu Timah amat menunggu tanggapan saya. Bahkan dia mengulangi kata-katanya karena saya masih diam. Karena lama tidak memberikan tanggapan, mungkin Yu Timah mengira saya tidak akan memberikan uang tabungannya. Padahal saya lama terdiam karena sangat terkesan oleh keinginan Yu Timah membeli kambing kurban.
”Iya, Yu. Senin besok uang Yu Timah akan saya berikan sebesar enam ratus ribu. Tapi Yu, sebenarnya Yu Timah tidak wajib berkurban. Yu Timah bahkan wajib menerima kurban dari saudara-saudara kita yang lebih berada. Jadi, apakah niat Yu Timah benar-benar sudah bulat hendak membeli kambing kurban?”
”Iya Pak, saya sudah bulat. Saya benar-benar ingin berkurban. Selama ini memang saya hanya jadi penerima. Namun sekarang saya ingin jadi pemberi daging kurban”.
”Baik, Yu. Besok akan saya ambilkan uangnya”.
Wajah Yu Timah benderang. Senyumnya ceria. Matanya berbinar. Lalu minta diri, dan dengan langkah-langkah panjang Yu Timah pulang. Setelah Yu Timah pergi, saya termangu sendiri. Kapankah Yu Timah mendengar, mengerti, menghayati, lalu menginternalisasi ajaran kurban yang ditinggalkan oleh Nabi Ibrahim? Mengapa orang yang sangat awam itu bisa punya keikhlasan demikian tinggi sehingga rela mengurbankan hampir seluruh hartanya?
Ah, Yu Timah, saya jadi malu. Kau yang belum naik haji, atau tidak akan pernah naik haji, namun kau sudah jadi orang yang suka berkurban. Kau sangat miskin, tapi uangmu tidak kaubelikan makanan, televisi, atau pakaian yang bagus. Uangmu malah kau belikan kambing kurban. Meski saya dilarang dokter makan daging kambing, tapi kali ini akan saya langgar. Saya ingin menikmati daging kambingmu yang sepertinya sudah berbau surga.

Contact Person :
Edwar Yusa
ZIS Consultant Online Rumah Zakat
Jalan Turangga No. 25 C Bandung - Indonesia
Phone: (022) 7332407
Fax: (022) 7332478
Mobile: 0852 2150 8382 / 022 9578 7883
E-Mail: edwaryusa_rzi@yahoo.com ; edwar.rumahzakat@gmail.com
ID YM: edwaryusa_rzi
http://www.rumahzakat.org
Optimalkan Qurban Anda dalam program Superqurban:
Kambing Rp 1.200.000
Sapi Rp 9.950.000
Sapi Retail Rp 1.425.000

Informasi lengkap mengenai Superqurban, silahkan klik:

Baca/Download Majalah Rumah Lentera edisi Oktober 2011:

Rekening Donasi : a.n Yayasan Rumah Zakat Indonesia
BCA: 094 301 6001
Mandiri: 132000 481 9745
Mandiri Syariah: 125 00155 55
BNI Syariah: 155 555 5589
Permata Syariah: 377 100 1555

*Setelah Transfer, mohon untuk konfirmasi

Senin, 24 Oktober 2011

Strategi, Manfaat dan Pentingnya Membangun Citra Diri yang Positif

Mencintai orang lain? Wah, itu biasa dilakukan remaja seusia kita. Mencintai diri sendiri? Nah, ini malah belum tentu bisa dilakukan dengan baik oleh remaja seusia kita. Mencintai diri sendiri bukan berarti kita menjadi orang yang sombong lagi takabur. Mencintai diri sendiri malah lebih cenderung kepada mensyukuri apa yang Allah berikan kepada diri kita. Dalam ilmu psikologi populer, mencintai diri sendiri berarti adalah kita memiliki citra diri yang positif.

Apa pentingnya mencintai diri sendiri ini? Manfaat apa saja yang kita raih dari memiliki citra diri positif? Itu semua bisa Anda simak di bawah ini. Nanti, kita juga akan tahu kiat apa yang kita perlukan untuk membentuk citra diri yang positif. Baca saja!

Pentingnya Citra Diri yang Positif
“Anda adalah sebagaimana yang Anda pikirkan tentang diri Anda sendiri” Bingung? Versi aslinya, mungkin malah lebih mudah dipahami: “You are what you think”. Ini adalah kalimat pepatah luar negeri. Maksudnya adalah jika kita memiliki citra diri positif, maka kita akan mengalami berbagai macam hal positif sesuai dengan apa yang kita pikirkan.

Banyak ahli percaya bahwa orang yang memiliki citra positif adalah orang yang beruntung. Citra diri yang positif membuat mereka menikmati banyak hal yang menguntungkan, antara lain:

Membangun Percaya Diri
Citra diri yang positif secara alamiah akan membangun rasa percaya diri, yang merupakan salah satu kunci sukses. Orang yang mempunyai citra diri positif tidak akan berlama-lama menangisi nasibnya yang sepertinya terlihat buruk. Citra dirinya yang positif mendorongnya untuk melakukan sesuatu yang masih dapat ia lakukan. Ia akan fokus pada hal-hal yang masih bisa dilakukan, bukannya pada hal-hal yang sudah tidak bisa ia lakukan lagi. Dari sinilah, terdongkrak rasa percaya diri orang tersebut.
Meningkatkan Daya Juang
Dampak langsung dari citra diri positif adalah semangat juang yang tinggi. Orang yang memiliki citra diri positif, percaya bahwa dirinya jauh lebih berharga daripada masalah, ataupun penyakit yang sedang dihadapinya. Ia juga bisa melihat bahwa hidupnya jauh lebih indah dari segala krisis dan kegagalan jangka pendek yang harus dilewatinya. Segala upaya dijalaninya dengan tekun untuk mengalahkan masalah yang sedang terjadi dan meraih kembali kesuksesan yang sempat. Inilah daya juang yang lebih tinggi yang muncul dari orang dengan citra diri positif.

Manfaat Citra Diri yang Positif
Seseorang yang memiliki citra diri yang positif akan mendapatkan berbagai manfaat, baik yang berdampak positif bagi dirinya sendiri maupun untuk orang-orang di sekitarnya. Manfaat-manfaat yang terasakan oleh si empunya citra diri positif dan lingkungannya tersebut adalah:
Membawa Perubahan Positif
Orang yang memiliki citra diri positif senantiasa mempunyai inisiatif untuk menggulirkan perubahan positif bagi lingkungan tempat ia berkarya. Mereka tidak akan menunggu agar kehidupan menjadi lebih baik, sebaliknya, mereka akan melakukan perubahan untuk membuat kehidupan menjadi lebih baik.Masalah pengangguran tidak membuat orang bercitra diri positif mencak-mencak dan memaki pemerintah.

Orang seperti ini akan berusaha mencari dan membuat lapangan pekerjaan bagi diri dan lingkungannya. Hingga ia bisa meyakinkan investor dan memulai usahanya, lapangan pekerjaan pun akan terbuka. Perubahan positif tidak hanya terasakan oleh dirinya, namun juga oleh lingkungannya.
Mengubah Krisis Menjadi Keberuntungan
Selain membawa perubahan positif, orang yang memiliki citra positif juga mampu mengubah krisis menjadi kesempatan untuk meraih keberuntungan. Citra diri yang positif mendorong orang untuk menjadi pemenang dalam segala hal. Menurut orang-orang yang bercitra diri positif, kekalahan, kegagalan, kesulitan dan hambatan sifatnya hanya sementara. Fokus perhatian mereka tidak melulu tertuju kepada kondisi yang tidak menguntungkan tersebut, melainkan fokus mereka diarahkan pada jalan keluar.

Seringkali kita memandang pada pintu yang tertutup terlalu lama, sehingga kita tidak melihat bahwa ada pintu-pintu kesempatan lain yang terbuka untuk kita. Kita seringkali memandang dan menyesali kegagalan, krisis dan masalah yang menimpa terlalu lama, sehingga kita kehilangan harapan dan semangat untuk melihat kesempatan lain yang sudah terbuka bagi kita.

John Forbes Nash, pemenang nobel di bidang ilmu pengetahuan ekonomi dan matematika, justru merasa tertantang ketika mengalami soal matematika atau permasalahan ekonomi yang sulit. Kesulitan-kesulitan ini menurut Forbes, merupakan kesempatan untuk membuktikan kemampuannya memecahkan masalah tersebut. Kesulitan dan masalah dalam matematika dan ekonomi, mendorongnya untuk mencari cara-cara baru yang lebih efektif dan kreatif sebagai solusi bagi permasalahan tersebut.

Strategi Membangun Citra Diri Positif
Setelah kita menyadari pentingnya memiliki citra diri positif, dan manfaat memiliki citra diri positif, tentunya kita juga ingin tahu bagaimana membangun citra diri yang positif. Berikut ini hal-hal yang harus dilakukan untuk membentuk citra diri yang positif:
Persiapan
Salah satu cara membangun citra diri positif adalah melalui persiapan. Dengan persiapan yang cukup, kita menjadi lebih yakin akan kemampuan kita meraih sukses. Keyakinan ini merupakan modal dasar meraih keberuntungan. Dengan melakukan persiapan, kita sudah berhasil memenangkan separuh dari pertarungan. Persiapan menuntun kita untuk mengantisipasi masalah, mencari alternatif solusi, dan menyusun strategi sukses. Persiapan dapat diwujudkan dengan mencari ilmu pengetahuan yang mendukung kita dalam menyelesaikan suatu masalah. Persiapan juga berarti latihan fisik dan perencanaan strategi bagi atlet-atlet olahraga.Berpikir Unggul
Untuk membangun citra diri yang positif, kita harus berpikir unggul. Cara berpikir unggul seperti ini akan mendorong kita untuk senantiasa berusaha menghasilkan karya terbaik. Mereka tidak akan berhenti sebelum mereka dapat mempersembahkan sebuah mahakarya. Muhammad Ali, petinju asal Amerika Serikat, telah menjadi petinju legendaris dengan segudang prestasi yang membanggakan. Semua ini dapat diraih Ali karena selalu berpikir unggul. Setiap kali bertanding, yang dipikirkan oleh Ali adalah kemenangan. Ali tidak pernah berpikir kalah, tetapi selalu berpikir menang. Dengan tujuan kemenangan, Ali dan pelatih serta semua yang mendukungnya berlatih dan menyusun strategi untuk membukukan kemenangan yang sudah dipikirkan sebelumnya.Belajar Berkelanjutan
Selain melalui persiapan yang tepat serta berpikir unggul, citra diri positif juga bisa dibangun melalui komitmen pada pembelajaran berkelanjutan. Hasil belajar akan membawa perubahan positif dengan menambah nilai bagi orang yang berhasil mendapatkan pengetahuan ataupun keterampilan baru, yang bisa dijadikannya modal untuk maju meraih sukses. Tanpa semangat untuk senantiasa mengembangkan diri, orang yang sudah memiliki citra positif bisa saja lalu kehilangan citranya tersebut karena tidak dianggap ”unggul” lagi atau tidak dianggap mampu menambah nilai bagi masyarakat sekitar melalui karya-karya yang dihasilkannya.

Seringkali orang yang sudah berada di tingkat atas merasa tak perlu lagi untuk belajar. Ia memandang remeh untuk belajar lagi, ia pikir, “Toh, aku sudah sukses.” Tambahan, orang seperti ini lebih enggan lagi untuk belajar pada orang yang lebih rendah dari dirinya. Hasilnya, ketika ia dirundung masalah, keberhasilannya pun melorot. Orang yang lebih rendah yang terus belajar akan menggantikannya dan menangani masalah dengan lebih baik.

Ternyata, banyak juga manfaat yang bisa kita peroleh jika kita mempunyai citra diri yang positif. Tunggu apa lagi? Insyaallah, mencintai diri sendiri dengan memiliki citra diri yang positif ini tak seruwet jika kita terjebak dengan kisah mencintai orang lain.

Lokasi Rawan Ranjau Paku di Jakarta

TEMPO Interaktif, Jakarta - Sejumlah ruas jalan di Jakarta ditengarai sebagai lokasi rawan ranjau paku. Hal ini tentu sangat merugikan pengendara yang sehari-hari melintas di jalan tersebut.
Traffic Management Center (TMC) Polda Metro Jaya Jumat (20/1) menyebutkan beberapa lokasi yang dinilai rawan ranjau paku. Berikut adalah rinciannya:

•Jakarta Barat
1. Jalan S. Parman dari Rumah Sakit Harapan Kita arah lampu merah Slipi (Termasuk Fly Over Slipi).
2. Dari lampu merah Slipi ke arah Tomang.


•Jakarta Selatan

1. Fly Over Permata Hijau ke arah Pondok Indah (Depan Masjid Istiqomah).
2. Dari William Mobil ke arah lampu merah Kostrad.
3. Jalan Prof. Satrio (Dari Mal Ambassador ke arah Jalan Casablanca).
4. Terowongan Casablanca (ke arah Mal Ambassador).
5. Di sepanjang Jalan Daan Mogot dari arah Grogol menuju Tangerang


•Jakarta Timur

1. Jalan TB. Simatupang (Terutama dekat Fly Over Lenteng Agung dan ke arah Pasar Minggu).
2. Dari Menara Saidah ke arah perempatan Kuningan.
3. Jalan MT. Haryono (Terutama perempatan Patung Pancoran dan Fly Over Pancoran).
4. Sebelum Lampu merah Ujung menteng, depan carefour ujung menteng.
5. Jalan Baru, sebelum perempatan drive thru McDonald


•Jakarta Pusat

1. Jalan Gatot Subroto hingga ke perempatan lampu merah Kuningan dan arah sebaliknya.
2. Jalan Majapahit (Dari Tanah Abang menuju Harmoni).
3. Jalan Gatot Subroto dari depan Bank Mandiri sebelum Polda sampai Semanggi, terutama malam hari.
4. Flyover Roxy sampe cideng
5. area harmoni duta merlin dan dekat fruit shop rejeki

Untuk menghindari bahaya yang diakibatkan ranjau paku, kepolisian mengimbau agar warga lebih berhati-hati dalam berkendara. Selain itu, berikut tips yang disarankan oleh aparat untuk menghindari ranjau paku:
• Jangan melintas di kiri jalan, ambil jalur agak ke tengah, karena paku–paku biasanya disebarkan di kiri jalur jalan.
• Jangan pernah melindas barang-barang yang kelihatannya sepele, seperti bungkus rokok, koran, kantung plastik atau korek api, sebab kemungkinan di dalamnya ada paku.

Kamis, 20 Oktober 2011

Bersaing dengan Teman Secara Sportif

“Sesama bis kota dilarang saling mendahului,” dulu dikaca belakang bis umum selalu ada tulisan seperti itu. Ane selalu tergelitik setiap kali ingat kalimat itu. Mengapa ‘sesama bis kota’, ya? Tapi benar jg, soalnya bis kota kan tdk mungkin saling mendahului dgn kereta api. Apalagi dgn pesawat terbang. Meski sekarang sudah tdk ada lagi tulisan seperti itu, tetapi tdk berarti kalimat itu tdk relevan lagi. Khususnya bagi kita yang bkn pengemudi bis kota. Lho, kok kita? Iya, krn perilaku ‘mengemudi’ ugal-ugalan yang kita lakukan dlm mengarungi roda kehidupan sering jauh lebih parah dari persaingan antar bis kota. Persis seperti bis kota yang bersaing dgn sesama bis kota, kita hanya bersaing dgn sesama kita jg. Dan, persaingan kita sering dikasih bonus berupa rasa iri didlm hati.

Persaingan terjadi dimana-mana. Di panggung politik. Di lingkungan tempat tinggal. Di kantor. Dimana saja. Zaman sekarang, kita sudah jarang melihat persaingan yang sportif. Contoh tdk sportif yang paling buruk ada di panggung politik yang penuh dgn intrik. Disusul oleh persaingan dikantor yang sering dicederai oleh manuver-manuver kotor. Di lapangan olah raga, sesekali kita jg melihat ada noda. Mungkin sudah saatnya kita galakan lagi semangat bersaing secara sportif. Bagi kebanyakan orang sportivitas itu bkn dlm konteks panggung politik atau lapangan olah raga, melainkan dlm persaingan dgn teman di kantor. Bagi Agan yang tertarik utk menemani ane belajar bersaing dgn teman di kantor secara sportif.

Berikut beberapa cara bersaing dengan teman di kantor secara sportif :



1. Mencari kelebihan sang pesaing

Dlm bersaing, kebanyakan orang gemar mencari-cari kesalahan orang lain. Padahal, kesalahan orang lain sama sekali tdk memberi energy positif bagi diri kita. Belajarlah utk mencari kelebihan dan keunggulan orang lain. Dgn begitu kita akan semakin termotivasi utk terus meningkatkan diri. Inti dari sebuah persaingan bkn sekedar bisa ‘meraih’ sesuatu yang diperebutkan, melainkan ‘bisa melakukan apa’ dgn sesuatu yang kita raih itu. Setelah meraihnya, kita bisa apa. Salah satu sumber kekecewaan kita kepada para ‘juara’ adalah ketika kita tahu bahwa setelah memenangkan persaingan itu, ternyata sang juara tdk bisa melakukan sesuatu yang kita harapkan. Maka ketika kita yang menjadi juaranya, orang lain jg memiliki tuntutan yang sama kepada kita. Hanya jika kita benar-benar ‘mampu’ saja orang lain akan menghargai ‘kemenangan’ kita. Jika tdk? Mereka akan berpaling kepada orang lain sekalian berharap kita segera tergantikan. Maka carilah kelebihan yang dimiliki oleh orang lain. Dan jadikan hal itu motivasi utk terus meningkatkan kualitas diri.

2. Menggandeng tangan sang pesaing

Dijalan-jalan, sekarang kita sudah mulai melihat banyak bis gandgn. Ada 2 bis yang berjalan bersama-sama. Dgn bis gandeng itu, lebih banyak penumpang yang bisa diangkut dlm satu waktu. Lebih sedikit bahan bakar yang dihabiskan. Dan lebih efisien tenaga sopir yang dikeluarkan. Ini adalah symbol indahnya sinergi yang bisa kita bangun dgn sesama pesaing kita. Mari kita tengok teman-teman yang menjadi pesaing terkuat di kantor. Bagaimana kalau kita konversi saja energy utk saling menyalip itu dgn kesediaan utk berkolaborasi. Dijamin, manfaat yang bisa kita kontribusikan kepada perusahaan akan jauh lebih baik dibandingkan dgn ketika kita sama-sama ngotot utk saling sikut. Tapi kan jabatan yang diperebutkan hanya ada satu. Yang diperlukan oleh perusahaan bknlah sekedar kemampuan utk mengalahkan pesaing. Tetapi ada soft skill yang jarang dimiliki orang namun sangat penting, yaitu; ‘mengelola kekuatan orang lain’. Ketika Agan mendemonstrasikan kemauan dan kemampuan utk berkolaborasi dgn pesaing terkuat Agan; maka Agan sudah menunjukkan kemampuan langka itu.

3. Berikan pujian yang tulus kepada pesaing

Saat bersaing, kita sering enggan utk memberi pujian kepada lawan. Padahal, pujian memberikan efek energy positif bagi kedua belah pihak. Lebih dari itu, pujian tulus yang kita lontarkan bagi orang lain mengundang simpati pihak-pihak yang tdk memiliki hubungan secara langsung. Jika ane memuji Agan dgn tulus hati, maka bkn hanya Agan yang bisa merasakan ketulusan ane. Orang-orang lain yang melihat ane memuji Agan pun merasakan hal yang sama. Sebagai bonusnya, orang lain itu mempunyai kesan yang positif terhadap ane. Sama halnya jika pujian atau kredit poin tulus itu Agan yang memberikan kepada pesaing Agan. Dan biarkan orang lain mengetahui Agan melakukan itu. Maka selain Agan bisa membangun hubungan emosi positif dgn pesaing Agan, maka orang-orang lain yang ‘berada di luar arena’ akan memberikan simpatinya kepada Agan. Bagaimana jika pujian itu malah membuat pesaing Agan semakin besar kepala? Bagus. Krn semua orang akan semakin tahu kualitas yang sesungguhnya. Bknkah orang menyukai sifat sportif dan ketulusan?

4. Menyokong kemajuan pesaing

Menjegal langkah orang lain? Ah, itu sudah terlampau biasa kita temukan. Selain bkn perilaku bermartabat, itu jg tdk menunjukkan keunggulan apa-apa. Kualitas kepemimpinan seseorang justru terlihat dari kemampuannya utk menyokong kemajuan orang lain. Mengapa harus begitu? Krn menjadi pemimpin adalah tentang bagaimana membantu orang-orang yang kita pimpin maju lebih pesat dan mengembangkan dirinya lebih cepat. Mengapa banyak pemimpin yang tdk mampu utk mengembangkan bawahannya? Krn sebelum menjadi pemimpin mereka tdk belajar menyokong kemajuan orang lain. Maka jadikanlah pesaing terdekat Agan sebagai ‘murid’ yang bisa Agan gunakan utk berlatih mengembangkan orang lain. Jika memang dia pesaing hebat, tentu dia punya bakat. Sehingga Agan dijamin akan berhasil mengembangkannya. Dan itu adalah prestasi kepemimpinan yang layak Agan rayakan. Lalu Agan pikirkan lagi, “aspek apa lagi yang bisa Agan kembangkan dari pesaing yang satu ini?” Secara tdk langsung, Agan telah menempa diri sendiri menjadi seorang pemimpin sejati.

5. Adopsi kualitas yang mutlak harus dimiliki seorang pemimpin

Ada satu hal yang sulit utk dipahami, namun harus kita terima dgn lapang dada. Apakah itu? Itu adalah fakta bahwa yang mendapatkan promosi di kantor, tdk selalu merupakan orang yang paling terampil. Tdk jg selalu orang yang pencapaian kerjanya paling tinggi. Misalnya, orang yang menjadi Sales Manager tdklah selalu orang yang persentase pencapaian salesnya paling tinggi. Mungkin hanya 101% saja. Fakta ini sering membuat mereka yang meraih sales 110% uring-uringan. Mengapa? Krn mereka tdk faham bahwa utk memimpin, dibutuhkan banyak aspek. Bkn sekedar angka2 diatas kertas. Lihatlah point 1,2,3 dan 4 yang baru kita bahas. Itu adalah aspek-aspek lain yang mutlak dibutuhkan dari seorang pemimpin. Krn kepemimpinan bukanlah soal penguasaan aspek2teknis belaka. Melainkan sebuah seni mengelola orang lain, mengenali potensi2 mereka, dan menggunakannya utk mencapai tujuan perusahaan.

10 Nasehat Bijak Einstein


Tak perlu bersiap-siap mengernyitkan kening, kita akan membahas ringan tentang filosofi hidup singkat Einstein. Tidak ada fisik, nuklir, atau hal - hal jenius. Hanya small things tapi sering terlupakan, padahal berpengaruh besar terhadap kehidupan kita.

Apa saja nasehat bijak Einstein??? yuk kita lihat...


1. Buntuti Terus Rasa Ingin Tahu Anda

“Saya bukan memiliki bakat khusus. Hanya selalu menikmati rasa ingin tahu saja.”


Membaca kutipan Einstein di atas membuat saya bertanya-tanya Seperti apa rasa ingin tahu itu? Saya selalu bertanya-tanya mengapa ada orang sukses, sementara banyak lainnya gagal; karena itu saya menghabiskan banyak waktu membaca banyak bahan. Mencari tahu koneksi berbagai hal terhadap kata ‘sukses’.

Mengejar jawaban rasa ingin tahu Anda adalah kunci rahasia kesukesan.

2. Tekun itu Tak Ternilai.

“Saya bukannya pintar, boleh dikatakan hanya bertahan lebih lama menghadapi masalah.”

Bayangkan seekor kura-kura di tengah rimba gunung, sementara dia ingin menuju pantai. Atau, apakah Anda setekun tunas mangga terus-menerus bertumbuh, berkembang sehingga akhirnya berbuah?

Ada ungkapan bagus popular di kalangan pegawai pos, ‘selembar prangko menjadi bernilai hanya karena ketika dia menempel pada surat hingga mengantarnya sampai ke tujuan’.

Jadilah seperti prangko, selesaikan apa yang sudah Anda mulai.

3. Fokus pada saat ini.

“Seorang pria yang bisa menyetir dengan aman sementara mencium gadis cantik, sebenarnya tidak memberi penghargaan yang layak untuk ciumannya itu.”


Einstein kok ngomongin tentang ciuman ya? Ah, itu kan hanya istilah saja, Tapi saya ingin cerita tentang kejadian ketika saya menjaga kebun duren di kebun. Begitu banyak kera seperti menunggu saya lengah dan menyikat durian ranum di atas pohon. Ayah saya bilang, saya tak akan bisa menembak dua kera sekaligus. Pengertian saya atas kata-kata beliau adalah, ‘saya bisa melakukan banyak hal, tapi bukan semua hal sekaligus’. Belajar untuk ‘berada di sini, saat ini’; berikan perhatian kepada apa yang sedang Anda kerjakan.

Energi terfokus adalah sumber kekuatan. Itulah perbedaan antara kesuksesan dan kegagalan.

4. Imaginasi adalah kekuatan.

“Imaginasi adalah segalanya. Imaginasi adalah penarik masa depan. Imaginasi lebih penting daripada pengetahuan”


Ungkapan Einstein ini sangat terkenal. Apakah Anda berimajinasi setiap hari? Imaginasi lebih penting dari pengetahuan! Imaginasi memainkan satu babak awal dalam pentas hidup masa depan Anda. Lagi, kata Einstein, “Tanda kejeneniusan sesungguhnya bukanlah pengetahuan melainkan imaginasi.”

Sekali lagi, apakah Anda sudah melatih otot-otot imaginasi Anda setiap hari? Jangan biarkan otot-otot itu menjadi kurus dan sakit-sakitan. Hidup tanpa imajinasi seperti mengikuti aliran sungai, pasrah mengikuti apapun kemauan dan ke mana arahnya. Tak memiliki kuasa atas apapun terhadap pilihan pun keinginan. Menyedihkan.

5. Buat Kesalahan.

“Seseorang yang tidak pernah membuat kesalahan sebenarnya tak pernah mencoba sesuatu yang baru.”


Einstein tak pernah takut dengan kesalahan. Tak perlu alergi dengan kesalahan. Catat baik-baik, KESALAHAN bukan KEGAGALAN. Dua hal tadi berbeda. Kesalahan-kesalahan dapat membantu Anda menjadi lebih baik, lebih cepat, lebih cerdas–jika Anda menggunakannya dengan tepat tentunya.

Carilah sesuatu berbau baru–something new–dari kesalahan Anda. Seperti sudah dibilang sebelumnya, jika ingin sukses, belajar lebih banyak dari kesalahan Anda.

6. Hidup pada saat ini.

“Saya tak pernah memikirkan masa depan–itu akan datang sesaat lagi.”

Satu-satunya jalan agar hidup Anda baik dimasa depan adalah hidup dengan baik pada saat sekarang. Ah, lagi-lagi nasehat bijak untuk menyikapi waktu dengan tepat oleh pakar fisika quantum Einstein.

Sangat tak mungkin mengubah kemarin karena sudah terjadi. Anda bisa lakukan sekarang adalah mengubah cara pandang Anda SAAT INI tentang kemarin agar menjadi lebih baik. Anda juga tidak bisa mengubah besok menjadi lebih baik, kecuali jika Anda melakukan yang terbaik pada saat ini.

Masalahnya hanya tentang waktu, dan waktu tidak pernah ke mana-mana kok

7. Hargai diri Anda.

“Berusahalah dengan keras bukan untuk menjadi sukses, tapi untuk menjadi lebih berharga.”


Tak perlu lah banting tulang untuk menjadi lebih sukes. Luangkan waktu Anda untuk menaikkan nilai diri Anda. Jika Anda memang bernilai, sukses akan datang menghampiri Anda. Apakah Einstein bekerja lebih keras untuk sukses? Saya pikir dia hanya terus menerus berinvestasi untuk meningkatkan nilai dirinya. Sukses datang sendiri kepadanya.

Kenali bakat dan berkah karunia-Nya kepada Anda. Belajarlah mengasah mereka menjadi lebih tajam, gunakan untuk memberi manfaat sebanyak-banyaknyak kepada orang lain.

Bekerjalah untuk menjadi bernilai, sukses akan mengejar Anda. Apakah berlian harganya sama dengan kerikil? Anda punya jawabannya Keduanya mengalami tekanan berbeda sehingga membedakan nilainya.

8. Jangan mengharapkan Hasil Berbeda.

“Kegilaan: adalah melakukan sesuatu dengan cara sama berulang-ulang dan mengaharapkan hasil berbeda.”


Nasehat bijak Enstein di atas adalah favorit saya Anda jangan mengharapkan hasil menjadi lebih baik jika Anda masih bertahan dengan cara yang Anda pakai sekarang. Dengan ungkapan lain, Anda mimpi mengharapkan otot bisep Anda menjadi lebih ‘seksi’ jika masih mengangkat barbel ringan terus menerus.

Jika ingin hidup Anda berubah, Anda harus berubah. Mengubah cara pikir, cara pandang dan cara melakukan sesuatu. Ketika Anda mengubah pikiran Anda, mengubah Sudut pandang Anda, mengubah tindakan Anda, hidup Anda akan berubah dengan sendirinya.

Guys, bayangkan hal berikut: Ada seorang gadis manis tepat di depanmu. Bandingkan kedua aksi berikut. Pertama, kamu senyum tulus, reaksi si gadis adalah membalas senyummu. Kedua, kamu melotot padanya, bisa ditebak apa reaksi di gadis?

9. Pengetahuan terasah melalui Pengalaman

“Informasi bukanlah pengetahuan. Satu-satunya sumber pengetahuan adalah pengalaman.”


Setuju pak Einstein, saya tak berani membantah nasehat bapak di atas. Anda lebih berpengalaman daripada saya
Pengetahuan itu berasal dari pengalaman. Anda bisa mendiskusikan sebuah proyek; tapi diskusi itu hanya akan memberi Anda informasi. Anda harus melakukan proyek tersebut untuk ‘tahu’ apakah proyek tersebut berjalan dengan benar atau tidak. Anda harus melakukannya untuk mengatasi munculnya masalah-masalah ditengah proyek berjalan. Itu membuat Anda memiliki pengalaman baru dan bermanfaat.

Apa pesan Einstein? Carilah pengalaman! Jangan habiskan waktumu nonton sinetron cinta sementara dirimu setengah mati menginginkan pacar, misalnya Keluar dari duniamu sekarang dan pengalaman tak ternilai menunggumu di luar sana.

10. Pahami Aturan Main, Lalu Bermainlah Lebih Baik.

“Anda harus memahami aturan permainan. Kemudian Anda harus bermain lebih baik daripada pemain lain.”


Bagi Einstein, dia cukup memahami aturan-aturan dasar Fisika lalu berpikir dan bekerja lebih baik dibanding fisikawan lainnya. Sederhananya, anda cukup melakukan dua hal saja.

Pertama, yang harus anda lakukan adalah memahami ‘peraturan’ bagaimana cara Anda melakukannya. Kedua, Lakukan pekerjaan tersebut lebih baik dibanding orang lain. Jika Anda mampu melakukan dua hal ini dengan baik, sukses pasti masuk ke kantong Anda

Well, itu tadi 10 kutipan nasehat bijak Albert Einstein dan terjemahan bebas oleh saya Semoga bisa bermanfaat untuk menjadi inspirasi dan membuat hidup lebih bijak.

Senin, 17 Oktober 2011

Mitos Kekayaan yang Menyesatkan

SIAPA di antara Anda yang tidak ingin menjadi kaya?

Kaya di sini tentu saja dalam artian memiliki aset yang lebih dari cukup, baik itu aset likuid maupun nonlikuid. Tapi, sebagian dari Anda boleh jadi akan menjawab bahwa kekayaan bukan hal penting. Yang terpenting adalah bagaimana bisa hidup bahagia.

Anda benar, tetapi memiliki aset yang memadai juga penting, kendati bukan hal terpenting. Sebab, tidak sedikit kalangan yang hidupnya malah hanya mengejar kekayaan, dan akhirnya terjebak dalam paradigma uang adalah segalanya. Yang benar adalah bagaimana menjadi seimbang, yakni berupaya memiliki kekayaan secara wajar dan halal serta mampu menikmati dan memanfaatkannya. Konkretnya, enggan memiliki kekayaan juga bukan hal benar, namun berupaya meningkatkan kekayaan dengan segala cara lebih tidak benar.

Untuk tidak terjebak pada makna kekayaan, baik dalam pandangan yang menganggap kekayaan adalah segalanya dan juga sebaliknya, tidak salah jika kita cermati beberapa mitos yang mengemuka dalam masyarakat berkaitan dengan uang ataupun kekayaan.

Pertama

uang tidak pernah cukup, maka harus dikejar terus.

Mitos ini salah kaprah, karena pada galibnya uang selalu cukup sepanjang kita tahu bagaimana memanfaatkan dan mengelolanya. Untuk mengelola uang hingga bisa bertumbuh dan menjadi cukup, selayaknya setiap orang memiliki perencanaan bagaimana mencari dan menggunakan uang.

Salah satu cara yang paling sederhana adalah menentukan lebih dulu berapa uang yang Anda perlukan untuk memenuhi kebutuhan primer, sekunder, dan tersier. Memang, tingkat kebutuhan setiap orang beda, namun yang penting Anda harus menentukan sesuai dengan tingkat kehidupan yang Anda inginkan.

Setelah itu, Anda tentu akan mencari penghasilan. Di sini yang perlu Anda pastikan bukan mencari penghasilan sebesar-besarnya, melainkan bagaimana Anda memiliki kemampuan menghasilkan uang secara langgeng dan mampu memenuhi kebutuhan hidup Anda.

Jadi, bukan bagaimana mencari uang sebanyak-banyaknya, melainkan mengondisikan keadaan sehingga Anda memiliki uang yang cukup secara langgeng. Konkretnya, buat apa Anda memiliki uang dalam jumlah besar, kalau beberapa saat kemudian uang tersebut habis. Jauh lebih baik jika Anda memiliki uang cukup, namun terus berkelanjutan.

Kedua

jika memiliki uang, orang dapat memenuhi semua keinginannya.

Ini juga keliru. Tidak semua hal di dunia ini bisa dibeli dengan uang. Hal-hal yang menyangkut “rasa” di hati, kerap tidak terkait dengan uang. Kalaupun ada yang mencoba membeli, sifatnya artifisial dan hanya sementara. Jadi, kalau pada dasarnya memang tidak bahagia, maka kendati memiliki uang berkarung-karung tetap saja tidak bahagia.

Oleh karena itu, jangan pernah berpikir uang merupakan satu-satunya cara mencapai tujuan hidup Anda. Atau di sisi lain, jika Anda masih merasa belum mampu mendapatkan uang dalam jumlah memadai, bukan berarti kiamat. Berapa pun uang Anda, sebenarnya tetap cukup, sepanjang Anda mau melakukan penyesuaian.

Ketiga

uang perlu dicari agar bisa pensiun segera dan tidak perlu bekerja lagi.

Ini juga tidak terlalu tepat. Bekerja dan mencari uang adalah dua hal berbeda. Artinya, jika mencintai pekerjaan dan mendapatkan makna hidup di situ, kenapa mesti pensiun? Dengan kata lain, bekerja tidak selalu identik demi uang. Akan tetapi, jika pekerjaan Anda hanya memberi beban hidup, kendati menghasilkan banyak uang, untuk apa Anda lanjutkan? Pekerjaan dan uang itu mungkin sudah tak bisa dinikmati lagi.

Di sisi lain, jika Anda merasa klop dengan pekerjaan, kendati uang yang dihasilkan tidak terlalu banyak, namun bisa memberi kelanggengan, sebaiknya Anda berpikir dua kali soal uang. Hal yang penting, penghasilan Anda memadai, dalam arti dapat memenuhi kebutuhan Anda dalam jangka panjang, bahkan sampai pensiun.

Keempat

untuk menjadi kaya harus berpendidikan tinggi.

Mitos ini ada benarnya, tetapi tidak seratus persen. Realitasnya, kita melihat banyak orang tidak berpendidikan tinggi, tetapi memiliki aset sangat besar. Sebaliknya, tidak sedikit kalangan memiliki latar pendidikan tinggi, tetapi hidup serba kekurangan. Yang benar adalah bagaimana memanfaatkan pendidikan tinggi yang dimiliki untuk bekerja atau memilih pekerjaan sesuai dengan minat dan memberikan penghasilan memadai.

Kelima

jika berhasil memiliki uang lebih banyak, maka akan lebih besar kesempatan menabung.

Ini benar-benar pelecehan, sebab menabung bisa dilakukan pada jumlah berapa pun. Menabung tidak bergantung pada besarnya pendapatan, tetapi lebih pada kemauan. Lebih dari itu, kebiasaan banyak orang, semakin tinggi pendapatan maka semakin besar pula pengeluaran.

SELAIN kelima hal tersebut, masih banyak mitos lain berkaitan dengan uang dan kekayaan yang berkembang di masyarakat. Namun, lepas apakah ada yang percaya dan terpengaruh atau tidak, intinya sebagian mitos tersebut tidak berdasar. Oleh karena itu, ada baiknya Anda mengubah paradigma dan tak menjadikan mitos sebagai referensi mencari kekayaan.

Hal yang utama, tentukan kembali tujuan hidup Anda. Kalau Anda tidak punya tujuan dalam hidup, buat apa hidup? Tentu saja tujuan hidup setiap orang berbeda dan setiap orang berhak menentukan tujuan hidup masing-masing.

Untuk mencapai tujuan hidup tersebut, siapa pun selayaknya memiliki perencanaan. Lazimnya, salah satu bagian dari tujuan hidup adalah memiliki tujuan keuangan, sekaligus membuat perencanaan. Dalam kaitan perencanaan keuangan inilah Anda mesti mampu menghindarkan diri dari mitos-mitos keuangan. *

Jumat, 14 Oktober 2011

Apakah Kemenangan Itu?

saya katakan pada individu dan perusahaan: “Anda masih bisa menang!” Saya juga menulis buku dengan judul yang sama dan memberikan ceramah pada berbagai kelompok dengan topik serupa.

Ini seperti anugerah: Jika Anda bertanya pada kebanyakan orang apakah mereka ingin menang, mereka akan mengatakan “ya,” tanpa ragu, tapi seberapa sering kita benar-benar menguji apa yang dimaksud dengan kemenangan?
Kondisi ekonomi saat ini tidak banyak memiliki keyakinan pada inti yang mereka miliki bahwa mereka bisa menang. Saya yakin orang yang memasarkan resesi adalah pemenangnya. Mereka memiliki banyak individu dan perusahaan meski kebanyakan dari mereka tidak tahu mengapa mereka melakukannya.

Sering saya dengar banyak orang yang membicarakan “lingkungan,” tapi menurutku itu hanya sekedar kata kode untuk dunia psikologi yang takut mereka bantah. Anda lihat mengapa ini berat bagi banyak orang dan perusahaan untuk menang. Mereka pikir masalah “lingkungan” lebih tertuju pada kesimpulan yang dikembangkan oleh orang lain daripada kesimpulan positif yang bisa mereka ciptakan melalui pemikiran kepemimpinan yang sebenarnya.

Mari kita lihat apa kemenangan itu; kemenangan adalah proses mencapai tujuan -- biasanya ketika mengatasi dampak dari menentang tenaga atau kerugian. Ini memerlukan bahwa Anda “bermain” dalam serangkaian aturan yang ditetapkan dan mengarah pada eskpresi terbaik Anda. Yang paling penting dibutuhkan adalah Anda tahu halangan yang sesungguhnya Anda hadapi. Ini yang seringkali terlewatkan.

Saya tidak berpikir bahwa kebanyakan orang atau perusahaan benar-benar menyadari hambatan mereka yang sesungguhnya. Mereka berpikir ini masalah ekonomi, atau Dow Jones Averages, atau indikator ekonomoi lainnya. Aku percaya ini tidak masuk akal. Selalu ada orang dan perusahaan yang menjadi pemenang. Nyatanya mereka adalah musuh. Pertentangan atau kerugian biasanya yang mereka pikirkan.
Pendapat umum yang menyatakan mengalahkan orang lain bukan yang saya maksud dengan kemenangan – meski harus saya akui bahwa kemenangan di situasi tertentu tidak diragukan lagi akan membuat pihak lain menyimpulkannya mereka sudah kalah. Meski demikian, kemenangan lebih dari sekedar proses internal dibandingkan proses eksternal. Pemenang sejati harus mengatasi hambatan internal seperti ketakutan dan keraguan. Saya membicarakan tentang suara-suara yang seringkali terdengar, “Saat yang berat,” “Banyak perusahaan baru,” dan “ekonomi yang buruk.”

Menurut definisi, kemenangan memiliki hambatan. Untuk menjadi pemenang, Anda harus melakukan yang terbaik “dalam permainan” sementara orang lain atau sesuatu menghalangi Anda meraihnya. Banyak yang menganggap kemenangan sebagai situasi dimana seseorang, perusahaan, atau kelompok mendominasi yang lainya, tapi bukan bagaimana Anda menyimpulkan dibandingkan dengan orang lain melainkan bagaimana Anda menyimpulkan dibandingkan dengan potensi yang penting.

Kemanangan bukanlah hal terjadi secara kebetulan. Kemenangan terjadi ketika seseorang atau perusahaan memutuskan untuk menang. Bukan masalah kompetisi – tapi tentang Anda, proses yang sangat spesifik dan individu. Jadi, lain waktu Anda bertanya-tanya jika kemenangan adalah hal yang memungkinkan dalam hidup, karir, atau bisnis Anda, lupakan sekitar. Hadapi musuh. Anda masih bisa menjadi pemenang!

Oleh: André Taylor adalah penulis You Can Still Win! Seorang pakar bisnis dengan berbagai pengalaman termasuk posisi di Wall Street, memimpin kegiatan marketing di organisasi multi-nasional dan membangung perusahaan entreprenur yang sukses Klien-klien di bidang pengembangan kepemimpinan meliputi individu, profesional, dan organisasi besar di dunia.

Kamis, 13 Oktober 2011

Matikan HandPhone Anda tanggal 15 Oct 2011

Setelah melihat langsung Rapat antara para Operator Seluler, BRTI, Kemenkominfo dan Komisi I di Gedung DPR-RI, 10 Oktober 2011, di mana para pemegang kebijakan ternyata tidak memiliki kebijakan untuk menangani kejahatan pencurian pulsa. Maka, dengan ini, kami menyerukan:

1. Bubarkan BRTI…!

2. Luncurkan SIM Card bebas iklan..!

3. Matikan HP Anda pada tanggal 15 Oktober 2011 pukul 10.00 - 12.00 WIB sebagai hari bebas ponsel dan sebagai protes konsumen Indonesia pada para pihak di atas. Kami konsumen ponsel berhak untuk mematikan HP kami kapanpun. Tetapi jika seluruh Indonesia mematikan HP-nya serentak, para operator akan tahu akibatnya.

Tertanda,

Konsumen ponsel Indonesia

Komunitas Voice of Humanism

Kompasianer & Kaskuser

(Sebarkan seluas-luasnya demi konsumen ponsel Indonesia..!!)

---------------
Ini saya kasih penjelasannya:

1. Bubarkan BRTI…!

Alasannya karena BRTI dibentuk oleh Undang-undang Nomor 36 Tahun 1999 tentang Telekomunikasi. Undang-undang dalam sebuah Negara demokrasi poros utamanya adalah rakyat. Ini basic dari pemikiran demokrasi yang disetujui oleh berbagai pihak. Pengaduan ke BRTI menurut laporan dari pihak BRTI sendiri sudah lebih dari 9000 laporan. Tetapi masih terus berlanjut kasus-kasus tersebut. BRTI pun dibiayai oleh APBN artinya uang rakyat. Maka, jika BRTI tidak bisa menuntaskan masalah rakyat berarti telah gagal. Maka kami serukan untuk bubarkan. Jika tidak ingin dibubarkan kerja yang baik. Ini masalah sebab-akibat. Hukum alam.

2. Luncurkan SIM Card bebas iklan..!

Konsumen Indonesia membayar mahal biaya pulsa dibanding dengan Negara-negara lain. Kenapa harus ada iklan lagi? Menurut penelitian yang dilakukan oleh mahasiswa UGM iklan di HP itu mengganggu, informative pun tidak, kredibilitasnya tidak dijamin, dan tidak ada factor hiburannya. Karena hanya berupa pesan singkat. Paradigma bisnisnya seharusnya dirubah ke arah “The power of Freemium”. Google sebagai perusahaan raksasa dunia tidak pernah membebankan biaya ke konsumennya. Baru dia pasang iklan. Ini kita bayar mahal tetapi harus ada iklan-iklan yang tidak perlu. Kebebasan adanya content provider silahkan saja, tetapi sajikan juga SIM Card yang bebas iklan. Konsumenlah yang pilih nantinya. Jangan semua ditarik biaya mahal diberikan iklan juga. Ini namanya pengerukan kekayaan rakyat yang terselubung.

3. Matikan HP Anda pada tanggal 15 Oktober 2011 pukul 10.00 - 12.00 WIB sebagai hari bebas ponsel dan sebagai protes konsumen Indonesia pada para pihak di atas. Kami konsumen ponsel berhak untuk mematikan HP kami kapanpun. Tetapi jika seluruh Indonesia mematikan HP-nya serentak, para operator akan tahu akibatnya.

Ini adalah semacam shock terapi. Dengan 2 jam kami sebagai konsumen ingin memberikan pelajaran bahwa konsumen jangan diremehkan. Kenapa tanggal 15 dan pukul 10.00 – 12, karena kami masih mempertimbangkan kepentingan konsumen. Tetapi jika tuntutan kami tidak digubris, maka akan diserukan lagi gerakan ini, tidak menutup kemungkinan nanti di peak hour atau seharian penuh. Jika 2 jam konsumen ponsel mematikan HP-nya secara serentak, operator akan kehilangan omset. Apalagi jika 1 hari penuh. Kenapa sasaran tembaknya operator, karena CP inangnya adalah operator. Ini ada main mata antara CP dengan operator. Dan kini saling berlepas tangan. Maka kita serbu ke jantungnya. Persis seperti anti kapitalisme di wall street, di jantungnya.

Hari ini (13 Okt 2011) jam 8.30 sudah wawancara live di TV One di Apa Kabar Indonesia Pagi. Besok jam 7 pagi di JakFM. Di detikinet.com dan di okezone.com juga sudah ada beritanya.

Mari berjuang untuk hak-hak kita yang dirampas...!!!! Ledakkan diri kita di dunia maya (kalau di dunia nyata meledakkan diri mati konyol)...berjayalah konsumen...!!!

Senin, 10 Oktober 2011

Petunjuk Pelaksanaan Quality Control Pada Batubara


Menjaga kebersihan dan kualitas batubara dari tambang hingga stockpile :
1. Sebelum melakukan produksi batubara, maka dilakukan pembersihan ( cleaning ) pengotor yang terdapat pada insitu terlebih dahulu.
2. Semua jenis pengotor dipisahkan agar tidak terikut pada Saat batubara diloading ke dump truck.

Nb :
- apabila pengotor terangkut sampai stockpile, maka proses pemisahan pengotor akan lebih sulit.
- yang dimaksud pengotor dari batubara adalah barang asing selain batubara. Cth: lumpur, air, dan lain-lain. ( barang asing selain batubara tersebut akan berdampak pengurangan nilai-nilai/kualitas batubara tersebut.

In Front
- Pengambilan data luas batubara yang terekspose
- Melakukan proses pembersihan (cleaning) pada batubara yang telah terekspose.
- Dilakukan Pengambilan sample (sampling) pada batubara yang Akan diproduksi.
- setelah disampling dapat dilanjutkan dengan proses produksi batubara, dengan Melakukan pemisahan parting Dan material pengotor lainnya.

Kondisi alat untuk produksi batubara :
- Excavator, keadaan bucket Dan track dalam kondisi bersih dari material pengotor.
- Dump Truck, keadaan vessel tertutup Dan
tidak ada pengotor maupun air.
- Alat pendukung lainny (dozer, grader, dll) juga dalam keadaan bersih Dari pengotor.

PROSEDUR PENGAMBILAN SAMPEL BATUBARA

KAPAN DIGUNAKAN

Prosedur ini digunakan setelah lapisan batubara selesai dikupas.

TUJUAN

Untuk memberikan metoda standar mengenai pengambilan sampel batubara.

TANGGUNG JAWAB

Pit Geologist / Qualty Control

SEBELUM MULAI

Channel Sampling

1. Bersama Supervisor Produksi merencanakan waktu yang tepat untuk mengambil sampel.
2. Bersama Supervisor Produksi mengatur dan menyiapkan jalan masuk dan lokasi yang akan diambil sampelnya.
3. Bersama bagian survey mengatur pengambilan hasil sampel di setiap lokasi sampel.

Auger Sampling

1. Setelah lapisan batubara dikupas, aturlah waktu pengambilan sampelnya serta pengadaan mesin bor augernya bersama Supervisor Pit Services.

2. Bersama Supervisor Produksi dan Supervisor Pit Services mengatur jalan masuk ke daerah pengeboran yang telah direncanakan.

3. Tandai pola koordinat pengeboran pada setiap radius 20 meter (atau 10 meter jika terdapat resiko geologis yang tinggi seperti penipisan dasar lapisan batubara [washout], zona batubara yang terbakar [burn zone] dan perubahan mutu batubara akibat pemisahan lapisan [seam splitting quality changes]) dan memberitahu bagian survey untuk mengambil hasil sampel setelah pengeboran.


PROSEDUR

Channel Sampling

1. Bersihkan permukaan lapisan batubara yang telah dikupas dari material yang lapuk atau kotor sebelum melakukan pengambilan sampel pada bagian lapisan yang khas.



2. Tempatkan lapisan plastik di atas tanah di bawah lokasi sampel agar sampel tidak tercemar.

3. Buatlah parit dengan lebar 100 mm dan dalamnya 100 mm untuk seluruh permukaan lapisan yang terbuka.

4. Pengambilan sampel batubara harus dilakukan pada interval 1 meter di sepanjang parit atau ke arah atas bagian batubara dimana terjadi pemisahan yang berarti.

5. Bagian batubara yang mengalami pemisahan yang berarti harus diambil sampelnya secara terpisah.

6. Buatlah catatan litologis bila ada "parit" yang memperlihatkan interval sampel dan bila ada lapisan utuh yang diambil sampelnya.

Auger Sampling

1. Pastikan track mesin bor tetap paralel dengan permukaan galian untuk menghindari terperangkapnya personil di tebing yang tinggi.

2. Pastikan bahwa operator mesin bor dan petugas pengambilan sampel telah memiliki kesepakatan mengenai cara bekerja sama.

3. Pengambil sampel harus berdiri menghadap ke mesin bor untuk memasukkan sampel ke dalam kantong sewaktu pengeboran sedang berlangsung.

4. Lakukan pengeboran, tandai sampel dan simpan di dalam kantong serta beri nomor berdasarkan standar sistem penomoran.

5. Setiap lubang harus diberi nomor yang jelas untuk memudahkan bagian survey mengambil hasil sampel.

6. Catatlah data litologis hasil pemboran untuk mengetahui berbagai perubahan geologis misalnya, pemisahan lapisan batubara.

Setelah Pengambilan Sampel (Auger dan Channel)

1. Beritahu bagian survey untuk mengambil hasil sampel di lokasi pengambilan sampel dan jelaskan sampel apa yang harus diambil, misalnya, lapisan atas (roof) atau lapisan bawah (floor).

2. Serahkan sampel ke laboratorium …...

3. Sertakan data mutu batubara dalam renaca batubara mingguan.

5 Alasan Aneh Memboroskan Uang

Anda mungkin berpikir telah memegang kendali atas pengeluaran yang dilakukan, tapi beberapa studi menunjukkan kebanyakan orang tidak bisa mengendalikan keinginannya untuk menghambur-hamburkan uang.

"Kebanyakan orang tergoda oleh faktor lingkungan saat berbelanja, lebih dari yang kita bayangkan," kata Martin
Lindstrom, Ahli Pemasaran dan Penulis buku Buyology: Truth and Lies About Why We Buy.

Dikutip dari laman Msn, inilah 5 alasan aneh seseorang menghamburkan uang.

1. Berbelanja saat merasa lapar

Beberapa studi menunjukkan, dalam kondisi kelaparan, bagian utama dari otak kita akan mengirimkan sinyal secara agresif untuk mendapatkan makanan sebanyak mungkin. Sebuah studi di 2008 silam menyebukan, saat lapar, orang itu akan adiktif pada makanan dan terus-menerus meminta makan hingga akhirnya otak mengirimkan sinyal tanda kekenyangan.

2. Berbelanja dengan teman

Terkadang berbelanja dengan teman akan menekan budget keuangan Anda. Ia akan membantu Anda untuk berbelanja secara impulsif. Namun jika Anda memilih teman yang salah, hal sebaliknya pun dapat terjadi."

3. Tingkat keimananan

Anda mungkin tidak pernah menyangka, tingkat keimanan ternyata berpengaruh terhadap kebiasaan berbelanja seseorang. Berdasarkan studi yang dilakukan setahun lalu oleh Gavan Fitzsimons, Professor Pemasaran dan Psikolog dari Duke University, menyebutkan bahwa kaum sekuler menghabiskan lebih banyak uang dibandingkan dengan kaum religius.

Lebih lanjut ia menyebutkan, kaum sekuler akan membeli barang-barang bermerk untuk menunjukkan jati dirinya dimana kaum religius lebih memilih untuk berbelanja barang-barang tidak bermerk. Sudah pasti barang branded memiliki harga yang lebih mahal dibandingkan yang generik.

4. Suasana hati

Sebuah penelitian yang dilakukan di Harvard menunjukkan suasana hati ternyata mempengaruhi pola belanja seseorang. Saat berada dalam kondisi yang sedih, seseorang akan berbelanja lebih banyak untuk memuaskan argumentasinya dan membuat dirinya lebih senang

5. Ukuran kereta belanja

Lindstrom berpendapat ukuran kereta belanja mengambil peranan yang besar terhadap nilai belanja Anda. Kereta belanja ini berpengaruh terhadap berapa lama Anda akan bertahan di pertokoan dan berapa besar kebutuhan Anda untuk berbelanja. Semakin besar kereta belanjaan yang Anda pakai, semakin lama Anda berdiam diri di pertokoan dan semakin banyak barang yang Anda ingin beli.

Minggu, 09 Oktober 2011

Kebahagiaan 10 Menit

Oleh: Irshad Abdassah

Dalam sebuah acara bincang-bincang, mantan pelatih Timnas, Alferd Riedl ditanya oleh sang moderator dengan pertanyaan yang cukup menggelitik: “Mengapa anda tidak pernah tersenyum saat pemain anda memasukan bola ke gawang lawan? Bukankah seharusnya anda senang dan mungkin melonjak-lonjak layaknya pelatih bola yang lain?”

Kemudian sang pelatih yang disenangi oleh para pemainnya itu berkata, “Saat pemain memasukan bole ke gawang lawan, tentu saja saya sangat senang, tapi kesenangan itu hanya berlangsung 10 menit, karena bisa saja, 10 menit kemudian kita kehilangan 1 gol. Lalu, buat apa saya melompat-lompat hanya untuk 10 menit?”

Hadirin yang hadir dalam bincang-bincang itu pun tertawa.

Secuil potongan acara di atas adalah hanya prolog sederhana yang ternyata bisa mewakili sekian banyak dari bagian hidup kita. Seorang pelajar yang entah kenapa begitu bahagia saat lulus, lalu coret sana sini, kebut-kebutan dan lain lain, padahal sejurus hari kemudian, mereka kembali khawatir dengan langkah mereka selanjutnya, apakah akan masuk ke sekolah/kampus yang mereka tuju atau malah harus rela mengeluarkan puluhan juta rupiah demi menutupi kegagalan mereka masuk ke sekolah/kampus yang mereka idamkan.

Pun dengan para lulusan universitas, saat mereka begitu bahagia dengan wisuda, lalu seminggu kemudian mereka pusing kesana kemari karena belum mendapat pekerjaan.

Manusia tentu saja boleh berbahagia, karena itu fitrah, namun saat kebahagiaan itu di ekspresikan dengan cara yang berlebihan atau bahkan keterlaluan, maka buahnya adalah hal yang sebaliknya.

Seorang guru besar pernah berkata dihadapan ribuan wisudawan, kira kira begini ucapannya:

“Kini dihadapan saya duduk ribuan calon pengangguran! Jika Anda semua tidak memiliki kompetensi dari ilmu yang telah Anda semua pelajari, maka bersiaplah untuk menambah jumlah pengangguran di negeri ini!”

Sumber: http://www.fimadani.com/kebahagiaan-10-menit/

Merencanakan Pernikahan Islami

Oleh:

Muhammad Sholeh Drehem, Lc, M.Ag

Ketua Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Jawa Timur

Pernikahan bagi seorang manusia adalah kebutuhan dan kewajiban yang tak bisa terlepaskan begitu saja. Pernikahan tidak semata-mata proses ijab qabul ataupun sekedar legalisasi syahwat. Pernikahan adalah ikatan yang menyatukan cara pandang, prinsip dan yang terpenting adalah proses untuk membangun peradaban yang lebih baik.

Ada beberapa hal yang semestinya diketahui dan dipersiapkan oleh mereka yang akan menikah. Persiapan yang matang menentukan keharmonisan bagi kelangsungan pernikahan. Ada beberapa persiapan yang perlu dilakukan. Pertama adalah persiapan kekuatan ruhaniah. Sebagaimana yang disampaikan Nabi Muhammad SAW, bagi mereka yang akan menikah hendaklah taqwa dijadikan prioritas untuk ditingkatkan.

Selanjutnya adalah persiapan terkait dengan kesyariannya. Menurut Sholeh mengikuti aturan syar’i dalam menjalankan proses pernikahan maupun berumah tangga sangatlah penting. Bila dari awal hal ini diabaikan maka keharmonisan dalam keluarga akan terganggu. Misalnya, jika menikah dan masih tinggal di rumah mertua, maka aturan mengenai hubungan dengan mertua, ipar dan sanak keluarga yang lain haruslah dipahami dan diamalkan dengan baik.

Persiapan ketiga yang tak kalah penting adalah fikri. Seseorang dengan pemahaman ilmu yang baik mengenai seluk beluk pernikahan akan lebih mudah dan terarah dalam membina keluarga. Ilmu-ilmu pernikahan yang semestinya dipahami antara lain adalah membangun rumah tangga yang islami, mendidik anak, hingga berinteraksi dengan pasangan.

Persiapan keempat yang sebaiknya terpenuhi adalah persiapan jasadiyah. Seorang wanita menyukai laki-laki yang memiliki kekuatan dan ketangguhan jasad yang baik. Hal ini penting karena bagaimanapun seseorang akan merasa aman bila dilindungi oleh orang yang dianggap lebih kuat.

Persiapan pribadi terakhir yang penting adalah persiapan finansial. Bukan berarti harus dalam keadaan kaya terlebih dahulu baru menikah. Melainkan berkecukupan untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Bagi seorang suami yang terpenting adalah semangat kerja untuk mencari rezeki halal bagi keluarga.

Persiapan orang tua

Peran orang tua dalam mempersiapkan anaknya untuk menikah menjadi faktor penting yang sangat bepengaruh bagi masa depan anaknya. Sholeh menilai setiap orang tua semestinya jeli dalam melihat perkembangan anak-anaknya. Anak yang memiliki kecenderungan untuk menikah akan memperlihatkan perilaku yang berbeda dengan anak yang belum memilikinya. Komunikasi dengan anak adalah kunci penting bagi orang tua guna memberikan pendidikan mengenai pernikahan.

Satu hal yang juga harus dipahami adalah perihal walimahan (resepsi pernikahan). Tidak sedikit orang yang memaksakan resepsi dengan mewah, padahal kemampuan yang dimiliki tidak seimbang. Rasulullah mengatakan adakanlah walimahan meskipun dengan satu ekor kambing. Ini berarti resepsi tersebut disesuaikan dengan kemampuan masing-masing tidak perlu dipaksakan.***

Sebuah Cerita Tentang Qurban

Oleh: Harris

Kuhentikan mobil tepat di ujung kandang tempat berjualan hewan qurban. Saat pintu mobil kubuka, bau tak sedap memenuhi rongga hidungku, dengan spontan aku menutupnya dengan saputangan. Suasana di tempat itu sangat ramai, dari para penjual yang hanya bersarung hingga ibu-ibu berkerudung Majelis Taklim. Tidak terkecuali juga anak-anak yang ikut menemani orang tuanya melihat hewan yang akan diqurbankan pada Idul Adha nanti. Sebuah pembelajaran yang cukup baik bagi anak-anak sejak dini tentang pengorbanan Nabi Allah Ibrahim & Nabi Ismail.

Aku masuk dalam kerumunan orang-orang yang sedang bertransaksi memilih hewan yang akan disembelih saat qurban nanti. Mataku tertuju pada seekor kambing coklat bertanduk panjang, ukuran badannya besar melebihi kambing-kambing di sekitarnya.

"Berapa harga kambing yang itu, Pak?" ujarku menunjuk kambing coklat tersebut. "Yang coklat itu yang terbesar, Pak. Kambing Mega Super, dua juta rupiah tidak kurang," kata si pedagang berpromosi sambil tetap melayani calon pembeli lainnya.

"Tidak bisa turun, Pak?" Kataku mencoba bernegosiasi.

" Tidak kurang tidak lebih, sekarang harga-harga serba mahal" si pedagang bertahan.

"Satu juta lima ratus ribu, ya?" Aku melakukan penawaran pertama

"Maaf Pak, masih jauh." Ujarnya cuek.

Aku menimbang-nimbang, apakah akan terus melakukan penawaran terendah berharap si pedagang berubah pendirian dengan menurunkan harganya.

"Oke Pak, bagaimana kalau satu juta tujuh ratus lima puluh ribu?" Kataku.

"Masih belum nutup pak." Ujarnya tetap cuek

"Yang sedang mahal kan harga minyak pak. Kenapa kambing ikut naik?" Ujarku berdalih mencoba melakukan penawaran termurah.

"Yah Bapak, meskipun kambing gak minum minyak. Tapi dia nggak bisa datang ke sini sendiri."

"Tetap saja harus diangkut mobil Pak, dan mobil bahan bakarnya bukan rumput," kata si pedagang meledek.

Dalam hati aku berkata, alot juga pedagang satu ini. Tidak menawarkan harga selain yang sudah dikemukakannya diawal tadi. Pandangan aku alihkan ke kambing lainnya yang lebih kecil dari si coklat. Lumayan bila ada perbedaan harga lima ratus ribu. Kebetulan dari tempat penjual kambing ini, aku berencana ke toko ban mobil. Mengganti ban belakang yang sudah mulai terlihat halus tusirannya. Kelebihan tersebut bisa untuk menambah budget ban yang harganya kini selangit.

"Kalau yang belang hitam putih itu berapa, Bang?" kataku kemudian.

"Nah yang itu Super biasa. Satu juta tujuh ratus lima puluh ribu rupiah." katanya

Belum sempat aku menawar, disebelahku berdiri seorang kakek menanyakan harga kambing coklat Mega Super tadi. Meskipun pakaian "korpri" yang ia kenakan lusuh, tetapi wajahnya masih terlihat segar.

"Gagah banget kambing itu. Berapa harganya, Mas?" Katanya kagum

"Dua juta tidak kurang tidak lebih, Kek." Kata si pedagang setengah malas menjawab setelah melihat penampilan si kakek.

"Weleh, larang men regane?" Kata si kakek dalam bahasa Purwokertoan. "Bisa di tawar, kan ya, Mas?" Lanjutnya mencoba negosiasi juga.

"Cari kambing yang lain aja, Kek." Si pedagang terlihat semakin malas meladeni.

"Nggak usah, Mas. Saya mau qurban yang bagus dan gagah tahun ini."

"Uanganya cukup untuk membayar kok, Mas." Katanya tetap bersemangat seraya mengeluarkan bungkusan dari saku celananya. Bungkusan dari kain perca yang juga sudah lusuh itu di bukanya, enam belas lembar uang seratus ribuan dan sembilan lembar uang lima puluh ribuan dikeluarkan dari dalamnya.

"Ini 2 juta rupiah, Mas. Kambingnya diantar ke rumah ya, Mas?" lanjutnya mantap tetapi tetap bersahaja.Si pedagang kambing kaget, tidak terkecuali aku yang memperhatikannya sejak tadi. Dengan wajah masih ragu tidak percaya si pedagang menerima uang yang disodorkan si kakek, kemudian dihitungnya perlahan lembar demi lembar uang itu.

"Kek, ini ada lebih lima puluh ribu rupiah," si pedagang mengeluarkan selembar lima puluh ribuan.

"Nggak ada ongkos kirimnya, toh?" Si kakek seakan tahu uang yang diberikannya berlebih.

"Dua juta sudah termasuk ongkos kirim," si pedagang yang cukup jujur memberikan lima puluh ribu ke kakek.

"mau di antar kemana, Mbah?" (tiba-tiba panggilan kakek berubah menjadi mbah)

"Alhamdulillah, lebih lima puluh ribu, bisa ditabung lagi," kata si kakek sambil menerimanya. "Tolong antar ke desa dekat situ, ya, sampai di Masjid Baiturahman, tanya saja rumah Mbah Sutrimo, pensiunan pegawai Pemda Pasir Mukti. Insyaallah, anak-anak situ sudah pada tahu."

Setelah selesai bertransaksi dan membayar apa yang telah disepakatinya, si kakek berjalan ke arah sebuah sepeda tua yang disandarkan pada sebatang pohon pisang, tidak jauh dari mobil milikku. Perlahan diangkat dari sandaran, kemudian dengan sigap dikayuhnya tetap dengan semangat.

Entah perasaan apa lagi yang dapat kurasakan saat itu, semuanya berbalik kearah berlawanan dalam pandanganku. Kakek tua pensiunan pegawai Pemda yang hanya berkendara sepeda engkol, sanggup membeli hewan qurban yang terbaik untuk dirinya. Aku tidak tahu persis berapa uang pensiunan PNS yang diterima setiap bulan oleh si kakek. Yang aku tahu, di sekitar masjid Baiturrohman tidak ada rumah yang berdiri dengan mewah, rata-rata penduduk sekitar desa Pasir Mukti hanya petani dan para pensiunan pegawai rendahan.

Yang pasti secara materi, sangatlah jauh dibanding penghasilanku yang sanggup membeli rumah di kawasan cukup bergengsi, yang sanggup membeli kendaraan roda empat yang harga bannya saja cukup membeli seekor kambing Mega Super, yang sanggup mempunyai hobby berkendara moge (motor gede) dan memilikinya. Yang sanggup mengoleksi raket hanya untuk olah raga seminggu sekali. Yang sanggup juga membeli hewan qurban dua ekor sapi sekaligus.

Tapi apa yang aku pikirkan? Aku hanya hendak membeli hewan qurban yang jauh di bawah kemampuanku yang harganya tidak lebih dari service rutin mobilku, kendaraanku di dunia fana. Sementara untuk kendaraanku di akhirat kelak, aku berpikir seribu kali saat membelinya.

Ya Allah, Engkau yang Maha membolak-balikan hati manusia, balikkan hati hambaMu yang
tak pernah bersyukur ini ke arah orang yang pandai mensyukuri nikmatMu

Sumber: http://www.griyamelati.net

Jumat, 07 Oktober 2011

7 Poin Yang Bisa Saya Pelajari dari Kisah Hidup Steve Jobs


In Memoriam, Steve Jobs, The Inspiring Man.


Untuk mengenang Steve Jobs dan memperkenalkan kepada dunia bahwa betapa hebatnya seorang Steve Jobs, saya ingin menuliskan biografi singkat Steve Jobs beserta 7 poin yang bisa kita pelajari dari kehidupan Steve Jobs selama hidupnya, 56 tahun.

Meski agak panjang, saya rasa artikel ini sudah sangat singkat untuk menceritakan kisah hebat pada diri Steve Jobs. Kisah yang mengubah dunia dan menginspirasi dunia teknologi.


Quote:
Quote:
Steve terlahir dengan nama Steve Paul Jobs. Lahir pada 25 Februari 1955 di San Fransisco, Amerika Serikat, Jobs kecil mendapatkan nama tersebut dari orang tua adopsinya Paul dan Clara jobs. Tak jelas kenapa Jobs diadopsi oleh kedua orang ini.

Orangtua biologis daripada Steve Jobs sebenarnya juga memiliki otak cemerlang. Sang ayah, Abdulfattah John Jandali adalah seorang profesor sains politik. Sedangkan ibunya, Joanne Simpson ialah seorang ahli terapi bicara.


Quote:
Mulai mendirikan Apple
Jobs mulai bekerja pada 1974 di Atari dengan profesi teknisi. Atari adalah perusahaan yang mendesain circuit board. Pada 1976, Jobs mendirikan perusahaan bersama Steve Wozniak rekannya, perusahaan yang sekarang dikenal dengan logo apple berwarna putih, Apple. Dengan visi ingin mengubah dunia, Jobs memulai perjalanan karirnya.

Setelah mengeluarkan komputer pertama yang bernama Macintosh, Steve Jobs harus rela dipecat oleh CEO Apple saat itu yang bernama John Sculley. Ketegangan internal mengakibatkan keretakan hubungan kerja yang juga berimbas dengan menurunnya kinerja perusahaan. Jobs juga dianggap sebagai seorang pemarah, mudah berubah pikiran dan keras kepala.

Poin pertama, disini tampak jelas sekali bahwa Jobs berada di titik terendah dalam hidupnya, ditinggalkan rekannya dan harus keluar dari perusahaan yang dia impikan.


Quote:
Bukan Steve Jobs namanya kalau ia menyerah dengan kondisi hidupnya. Jobs lantas mendirikan perusahaan baru bernama NeXT Computer. Produk yang dihasilkannya di NeXT dianggap gagal dan mahal. Penderitaan Steve Jobs masih belum berakhir. Meski gagal, poin kedua ini membuat perjalanan karir Steve menjadi lebih baik di masa depan.


Quote:
Poin ketiga: Jobs yang mengakuisisi Pixar di tahun 1986, sebuah studio film animasi kecil, mulai beranjak sukses di tahun berikutnya. Sukses Jobs ini diperoleh setelah merilis film Toy Story di tahun 1995. Saya masih ingat film ini dulu sangat saya sukai, dan saya rasa kamu juga. Dari sini saya mempelajari bahwa Jobs selalu mencari atau mungkin membuat jalan kesuksesannya sendiri. Tanpa terbayang-bayang masa lalu yang sebenarnya cukup membuatnya stres. Tak hanya itu, Jobs bisa memulai kisah sukses dari bidang yang bukan industri komputer, film animasi.


Quote:
Di akhir 1996, Jobs berusaha agar Apple mau mengakuisisi NeXT. Dengan dalih bahwa NeXT memiliki sistem operasi yang dibutuhkan Apple, Jobs berhasil menjual NeXT kepada Apple seharga USD 429 Juta. Poin keempat, sekali lagi Jobs tak berhenti dengan kesuksesan Toy Story. Jobs juga berhasil merubah perusahaan yang tak menguntungkan menjadi modal besar baginya.


Quote:
Berkat kepiawaiannya, Jobs yang saat itu kembali ke Apple akhirnya menjabat sebagai CEO. Dari tahun 1997, Jobs lantar mengeluarkan produk Apple fenomenal seperti iPod, iMac, iPhone, iPad dan iCloud yang sukses mengantarkan Apple sukses besar, bahkan di bursa saham.

Poin kelima ini, Jobs meraih sukses berkat kerja keras, semangat pantang menyerah dan keinginan untuk menciptakan produk yang mengubah dunia, sesuai dengan visi saat ia mendirikan Apple pertama kali.


Quote:
Jobs harus mengalami masa jayanya itu dengan dihantui kanker pankreas pada Agustus 2004 dan akhirnya harus menjalani operasi. Jobs yang akhirnya dinobatkan sebagai CEO terbaik Amerika, mengalami yang namanya cuti masuk berulang kali akibat kondisi kesehatannya yang kurang baik. Disini, Jobs masih memikirkan dunia dan terus menciptakan produk walau masih dalam kondisi tak sehat. Poin keenam.


Quote:
Poin ketujuh, Jobs mengenal dirinya dan berpikir untuk perusahaan. Memilih Tim Cook sebagai CEO Apple berikutnya, Jobs pun mengundurkan diri dari Apple. Dengan alasan kondisi kesehatan yang terus menurun, Jobs resmi mengundurkan diri pada 24 Agustus 2011. Publik pun meragukan warisan Jobs, Apple, yang dianggap kurang berpengaruh tanpa kehadiran Steve Jobs. Meski bursa saham sempat menunjukkan angka penurunan, saham akhirnya pulih bahkan sempat naik.


Quote:
05 Oktober 2011, Jobs harus pergi meninggalkan dunia yang dicintainya, publik yang mencintainya, perusahaan yang dicintainya dan impiannya yang mungkin masih belum tercapai. Jobs kalah menghadapi kanker pankreas dan penyakit-penyakit lain yang terus mengganggunya selama ini. Publik atau mungkin bisa saya sebut dunia, berduka atas kepergian Steve Jobs.

Steve yang dulunya terkenal pemarah, kini malah dianggap sebagai seorang yang visioner. Dalam keluarga, ia dianggap sebagai ayah yang hangat. Bahkan publik banyak yang mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kontribusi Steve Jobs di dunia teknologi, tak terkecuali Mark Zuckerberg sang pendiri Facebook. Jobs seolah menjadi seorang yang berbeda. Ya, dia berubah menjadi orang yang lebih baik.


karya-karya steve jobs
http://t2.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcSpiOqBr68riukeW2Ig6lPwsEBWJ_CWMugY4JtlSP-_ss9umTq5tQCSinz2cQ







"

Tujuh poin diatas, saya merasa termotivasi oleh kisah hidup Steve Jobs. Jobs populer berkat kontribusinya yang sangat terasa. Ia juga pantang menyerah dengan keadaan, selalu berusaha menjadi lebih baik dan memberikan lebih baik. Meski tak semua orang memiliki gadget Apple, saya rasa hampir semua orang tahu apa itu Apple. Karya dan jasanya akan dikenang dalam beberapa generasi mendatang.

Quote:
SUMBER


Mana produk bikinan Steve yang paling berkesan bagi agan? Bagi saya smua berkesan sih karena memberikan kontribusi di dunia teknologi. Tapi jika harus memilih, iPod dan iPad yang paling berkesan.

Tak lupa, kisah hidupnya juga berkesan. Thanks to agan Steve Jobs



Kamis, 06 Oktober 2011

Steve Jobs (Pendiri Apple) Meninggal hari ini


Barusan nonton CNN Boss Apple meninggal hari ini gan, sudah dicomfirm di Situs Apple sendiri...

Penyebabnya diperkirakan Cancer

Silakan di cek gan
http://www.apple.com/

Steve Jobs 1955 - 2011

Apple's board of directors has issued the following statement:

"We are deeply saddened to announce that Steve Jobs passed away today.

Steve's brilliance, passion and energy were the source of countless innovations that enrich and improve all of our lives. The world is immeasurably better because of Steve.

His greatest love was for his wife, Laurene, and his family. Our hearts go out to them and to all who were touched by his extraordinary gifts."

Story developing...

Originally Posted By : lotus_86
RIP Steve Jobs

Yg bilang HOAX bisa dilihat disini
http://techland.time.com/2011/10/05/ap-reports-apple-says-steve-jobs-has-died/

@ TIME "The world is immeasurably better because of Steve." Read more of Apple's statement on @Techland | http://ti.me/oOxha4


Originally Posted By : Vsio
Udah ane cek
Ternyata beneran dia dah meninggal.
Ane tambah link lagi: http://www.apple.com/stevejobs/
Oh iya, di mainpagenya juga terpampang foto Steve Jobs dan tahun hidupnya.


Thanks Gan



Originally Posted By : Prime Bee
RIP Steve Jobs (1955 - 2011)

Bill Gates's Condolences:

I’m truly saddened to learn of Steve Jobs’ death. Melinda and I extend our sincere condolences to his family and friends, and to everyone Steve has touched through his work.

Steve and I first met nearly 30 years ago, and have been colleagues, competitors and friends over the course of more than half our lives.

The world rarely sees someone who has had the profound impact Steve has had, the effects of which will be felt for many generations to come.

For those of us lucky enough to get to work with him, it’s been an insanely great honor. I will miss Steve immensely.

Ungkapan duka cita dari para tech visionary

Larry Page
I am very, very sad to hear the news about Steve. He was a great man with incredible achievements and amazing brilliance. He always seemed to be able to say in very few words what you actually should have been thinking before you thought it. His focus on the user experience above all else has always been an inspiration to me. He was very kind to reach out to me as I became CEO of Google and spend time offering his advice and knowledge even though he was not at all well. My thoughts and Google's are with his family and the whole Apple family."

Sergey Brin
From the earliest days of Google, whenever Larry and I sought inspiration for vision and leadership, we needed to look no farther than Cupertino. Steve, your passion for excellence is felt by anyone who has ever touched an Apple product (including the macbook I am writing this on right now). And I have witnessed it in person the few times we have met.

Rabu, 05 Oktober 2011

Saat Kenyataan Tak Seperti Impian

Banyak orang yang merasa frustasi karena kenyataan
mereka tidak sesuai dengan apa yang mereka impian

Sebagai contoh, ada seorang anak yang ingin kuliah di Universitas A

tapi nyatanya biaya tidak mencukupi. atau otaknya yang nggak nyampai

Atau, mereka yg merantau ke kota besar, bermimpi ingin mendapatkan

pekerjaan berkelas nasional bahkan internasional, tapi yang didapatkan
hanyalah pekerjaan biasa-biasa saja & apa adanya.

Ada juga seorang pengusaha, yg mungkin mengharapkan
kenaikan profit 10 kali, malah mengalami kebangkrutan
Apa yang kita harapkan, kadang memang tidak sesuai dengan kenyataan.
Lalu apayang harus kita lakukan?

Ada juga yang mencoba melempar manggis,
manggis dilempar mangga yang tepar,
ada lagi juga yang melamar gadis,
gadis dilamar, janda didapat. (lho, didi kempot?)

Berikut adalah 3 langkah hebat atau tips yang bisa anda lakukan
saat mimpi tidak sesuai dengan kenyataan:


Langkah 1. Bertindaklah selalu secara fleksibel dan dinamis

Jika kamu ingin menggapai kesuksesan,
maka yang diperlukan adalah *kesiapan*
untuk bisa bertindak secara fleksible dan dinamis terhadap setiap perubahan yang terjadi.

Analogi sederhana:

Saat ada badai atau angin topan yang besar,
tidak jarang kita melihat pohon2 besar tumbang!

Sebab pohon2 itu tidak kuat menahan beban yang diterima.
Namun coba lihatlah bambu,! Karena batangnya yang lentur
maka bambu bisa fleksibel bergerak ke segala arah,
bergoyang saja saat ditiup angin dan jarang tumbang!

Begitu pun dengan kita! Jika kita
bertindak dan berpikir dinamis dan juga fleksibel,
maka kita akan lebih tahan dalam menghadapi tantangan
dan perubahan serta masalah yang datang.

Langkah 2. Berpikirlah bahwa INILAH yang terbaik untuk kita!

Saat kenyataan tidak sesuai dengan impian,
percayalah bahwa inilah yang terbaik untuk kita.
Kita tidak pernah tahu skenario yang telah ditetapkan-Nya.

Karena, segala sesuatu yang menurut logika kita baik,
boleh jadi justru sebaliknya di mata tuhan tidak baik

Berpikirlah selalu positif atas apapun yang terjadi pada dirimu.
Jangan biarkan satu kegagalan membuat kamu kecewa, apalagi frustasi berlarut-larut
lalu bunuh diri, Oh tidak.! (Backsound: krispatih-mengenangmu)

Sahabat, Katakan didepan Cermin!!!

“Sudahlah, kamu tdk perlu kecewa,
Tuhan akan menggantinya dengan YANG LEBIH BAIK!
Tuhan tau kamu orang yg baik & bijaksana.
Hidupmu penuh dengan kelimpahan,
dan kamu memang dilahirkan utk selalu jadi pemenang!”

Ini adalah ’afirmasi‘.
Afirmasi adalah kata-kata positif
yang diucapkan berulang-ulang & diyakini untuk membentuk citra postif
untuk mengurangi sikap-sikap negatif yang ada dalam diri kita.
Kata-kata afirmasi ini bisa kita buat/rancang sendiri,
dan lalu bisa diucapkan secara verbal atau dalam hati.
Menurut ahli Hynotherapy, afirmasi itu akan ‘terekam’ oleh alam bawah sadar kita heheheh

Dan jika terus-menerus diucapkan & dengan penuh keyakinan,
maka kita SEDANG atau AKAN menjadi seperti itu adanya,
yang kita ucapkan! Dengan kata lain, afirmasi itu sama seperti DO’A.

Meski saat ini apa yang kita harapkan
belum sesuai dengan impian, namun kita harus….

3. Tetap Siapkan MENTAL PEMENANG!

Saat kita mengalami kegagalan,
Lebih baik instropeksi diri daripada menyalahkan takdir.
Siapa tahu, kita memang belum siap jadi pemenang! :-)
Bisa jadi kesuksesan hanya akan membuat kita menjadi sombong,
dan karena saking sayangnya Tuhan kepada kita, Ia tidak mau hamba-Nya berbuat dosa. :-)

Saudaraku yang zupper, (gayanya om Mario)
setiap kemenangan itu lebih baik dirintis
dari setiap peluh kita! Akan lebih baik
jika kemenangan itu kita dapatkan setahap demi setahap.
Banyak orang sukses, tapi kemudian mereka terjatuh,

ada yang kepleset ditangga, atau ada yang gara-gara mabuk terus ngira jendela lantai 10
adalah pintu. Ada yang bangkit lagi, ada yang tidak, ada yang mati (bunuh diri).
Liku hidup setiap manusia memang tidak sama.

Tapi ingat, kalau perlu catat,!
kesempatan untuk menang itu selalu terbuka bagi siapa saja,
tanpa terkecuali!

Rejeki dan kemenangan itu sungguh tidak terkira
banyaknya dari Tuhan, masih banyak yang menggantung di langit! :-)
Sekarang tinggal bagaimana caranya?! Apakah mau meraihnya?
atau mengharapkan turun dengan sendirinya?
atau memandangi indahnya di langit?

Jangan pernah memilih yang kedua dan ke tiga :-)

Kita semua tahu bahwa yang namanya kemenangan
bukan milik mereka yang pintar, namun seringkali dimiliki oleh
mereka yang… tdk pernah berhenti berusaha! dan tidak pernah putus asa